Malan TRIBUNNEWS.COM-Menanggapi persyaratan pandemi saat ini, rencana situs web pasar “Belt and Road” menyediakan aktivitas ekonomi pasar baru.

Selain mempengaruhi pedagang, keberadaan pasar online tradisional ini juga membawa keuntungan bagi para tukang ojek lokal. Pasar bertindak sebagai kurir untuk mengirimkan barang.
Samsi Ridwan (28 tahun), warga Kota Malang, mengungkapkan kisahnya tentang awal mula menjadi kurir pasar online tradisional Dinoyo Malang. Ia bertanggung jawab atas pengiriman ekspres di pasar online dan telah bekerja di berbagai jenis pekerjaan, mulai dari pengemudi ojek hingga agen parkir pasar. Meskipun kurangnya pelanggan ojek, pesawat baru yang saat ini dikelola telah meningkatkan pendapatannya. Kata Samsi: “Saya sudah banyak mendapat bantuan. Biasanya saya hanya bisa mendapat penghasilan dari parkir dan ojek. Sekarang penghasilan saya yang lain cukup untuk membantu keluarga saya. — Saat ini, Pasar Dinoyo Malang memiliki 3 Sebuah perusahaan kurir untuk menunjang kelancaran pengiriman barang.
Mereka telah mendapatkan pelatihan yang cukup untuk menjamin kualitas pelayanan bagi konsumen.
“Konsumen yang berbelanja kebanyakan berdomisili di daerah perkotaan Malang. Jika ada banyak barang yang dikirim, kami akan menyediakan sepeda roda tiga. Namun jika kirimannya kecil, kami akan menggunakan sepeda motor sendiri. Pasar online menggunakan konsep payment on delivery (POD), setelah barang sampai di tangan konsumen maka pembayaran baru akan dilakukan.
“Kita disuruh pakai mesin EDC. Kebanyakan konsumen tidak punya uang tunai. Harapannya kedepannya semua pedagang Pasar Dinoyo bisa ikut program karena sangat membantu meningkatkan pendapatan,” kata Samsi.