Dengan Covid-19, Mendag mendorong UMKM untuk menggunakan e-commerce

Reporter Jakarta Tribunnews.com Sanusi melaporkan-Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mencontohkan bahwa e-commerce atau e-commerce merupakan salah satu solusi untuk mengatasi dampak ekonomi dari wabah Covid-19. — Oleh karena itu, ia mengimbau para pemangku kepentingan di lapangan untuk tetap optimis dan terus bekerja sama untuk memajukan perdagangan. Kamis (2020/9/09) .

Baca: Platform perdagangan aset kripto Singapura menyasar pasar Indonesia

Menurut data Badan Pusat Statistik, kinerja industri informasi dan komunikasi meningkat 10,35% pada kuartal kedua. 2020.

Pada saat yang sama, jumlah pengguna Internet di seluruh negeri mencapai 143 juta, terhitung 64% dari total polusi.

Argus menjelaskan bahwa dalam rangka menjaga perkembangan ekonomi, Kementerian Perdagangan juga memberikan kesempatan kepada platform pemasaran online dan e-commerce untuk bekerjasama dengan UMKM.

Baca: Perdagangan Terbuka Hari Ini IHSG menguat 0,5% menjadi 5.184

Pada tahun 2020, sebanyak 1.654 UMKM peserta akan dilatih dan akan terus meningkat. Kementerian Perdagangan juga memantau perdagangan melalui sistem elektronik berdasarkan pengaduan atau laporan publik.

Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Indonesia yang menggunakan e-commerce berpotensi untuk meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia. Menurut data BPS, kontribusi UMKM terhadap PDB pada tahun 2018 mencapai 61% dari PDB. Pada saat yang sama, ekspor nonmigas UMKM mencapai 293,84 triliun rupee atau mencapai 14,37% dari total ekspor nonmigas negara. Jutaan perusahaan itu menyerap 120 juta pekerja. Ke depan, penggerak perekonomian Indonesia adalah teknologi.Pandemi Covid-19 akan mempercepat penggunaan teknologi, khususnya e-commerce, untuk menjaga pembangunan ekonomi. Menteri Perdagangan .

Baca: Menteri Perdagangan menginisiasi aplikasi Inaexport untuk mendorong ekspor

Menteri Argus menambahkan, pengembangan e-commerce membutuhkan dukungan semua pihak.

Dukungan semacam ini meliputi peningkatan sumber daya manusia yang terampil, peningkatan daya saing produk nasional, penyediaan fasilitas promosi, dan mendorong pemanfaatan tata niaga melalui sistem elektronik melalui fasilitator pelatihan. Menteri Perdagangan mengumumkan: “Kolaborasi antar kementerian, asosiasi, masyarakat dan penyusunan database UMKM juga perlu sinergis.”

Leave a Comment

download game adu ayam_s128live_situs sabung ayam online